Berita Utama

Ribuan Rumah Warga di Gresik Terendam Banjir Akibat Luapan Air Sungai

173
×

Ribuan Rumah Warga di Gresik Terendam Banjir Akibat Luapan Air Sungai

Sebarkan artikel ini

Gresik, Fikom Unitomo News – Banjir melanda 3.949 rumah di empat kecamatan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, akibat hujan deras yang mengguyur pada Senin sore hingga malam, 24 Februari 2025.

“Tinggi muka air banjir sempat bervariasi antara 20 hingga 100 sentimeter di beberapa titik,” terang Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Rabu, 26 Februari 2025.

Hujan yang berlangsung terus-menerus mengakibatkan Sungai Lamong dan Sungai Surabaya meluap, merendam permukiman warga di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Driyorejo, dan Wringinanom. Dampak dari banjir ini meluas hingga menggenangi sebanyak 16 desa di 4 kecamatan serta 379 hektare persawahan.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, fasilitas umum seperti sekolah dan rumah ibadah juga terdampak banjir.

“Fasilitas umum seperti sekolah, rumah ibadah, hingga persawahan juga terdampak luapan Kali Lamong,” jelas Kepala BPBD Gresik, Sujardi, Rabu (26/2/2025).

Sujardi menambahkan bahwa saat ini pendataan masih terus dilakukan, mengingat beberapa wilayah masih terendam banjir, sementara beberapa lainnya mulai surut. BPBD Gresik juga terus memantau kondisi banjir dan telah menurunkan sejumlah personel untuk membantu evakuasi warga terdampak jika diperlukan.

“Kami terus bersiaga selama 24 jam. Perkembangan terbaru akan kami update nanti,” pungkasnya.

 

Translate »