Fikom News – Manusia dapat berinteraksi melalui internet dan akan terus berdampingan dengan Internet seperti mengirim Pesan, Voice, mengunggah Gambar dan Video melalui Aplikasi WhatsApp, Facebook, Instagram, Telegram, TikTok, Youtube dan App Store lainnya mampu dilihat oleh teman, sahabat, pasangan di belahan dunia yang lain, sehingga teknologi komunikasi menjadi bagian yang penting dari aktivitas kita sehari-hari, jarak tidak lagi menjadi alasan untuk tidak saling berkomunikasi satu sama lain. Seiring dengan kedinamisan digitalisasi, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi komunikasi memiliki kontribusi besar terhadap trend global dunia saat ini. Melalui fakta dan perkembangan ini, maka tidak heran provider internet Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus berupaya memberikan inovasi teknologi internet dengan kecepatan tinggi guna untuk memberikan inovasi produk, pelayanan dan solusi untuk berkontribusi pada trend global serta membantu masyarakat untuk maju dan menciptakan kehidupan yang lebih baik melalui implementasi teknologi komunikasi.
Internet of Things (IoT)
Internet telah lama menjembatani interaksi antara manusia dengan manusia. Lantas, apa yang dimaksud dengan Internet of Things (IoT)? Pada era Internet of Things, internet menjembatani interaksi antar benda (things). Bayangkan kulkas mampu “berbicara” dengan mesin cuci, televisi bisa berkomunikasi dengan jam tangan, dan seterusnya. Biasanya, benda-benda yang sanggup berbicara melalui internet akan ditambahkan awalan “smart”. Kulkas menjadi smart fridge atau kulkas pintar, jam tangan pun menjadi smartwatch atau jam tangan pintar.
Saat pertama kali diciptakan, internet dibangun guna menjembatani komunikasi dan interaksi sesama manusia. Segalanya bersifat human-communication-oriented. Namun rancang bangun tersebut kini sedang direvolusi. Internet yang baru haruslah mampu menjadi jembatan interaksi manusia-dan-manusia, manusia-dan-benda, dan tentunya benda-dan-benda.
Internet of Things adalah paradigma yang berorientasi pada interaksi antar benda meskipun komunikasi antar benda sejatinya bukanlah barang baru, hal ini telah lama dikenal melalui konsep M2M (machine-to-machine) sejak era 1980-an, tapi baru kali inilah standarisasi, skalabilitas, dan relevansinya begitu besar bagi peradaban dan Internet of Things adalah pilar penyangga Revolusi Industri 4.0.
Mengapa Internet of Things (IoT) begitu relevan?
Secara filosofis, IoT telah mengubah benda-benda yang dahulu nya tidak punya daya komputasi menjadi punya daya komputasi dengan cara menghubungkannya melalui internet. IoT telah mengubah benda-benda yang dulu bodoh (dumb), menjadi pintar (smart) karena internet memberi mereka kemampuan menjalankan kalkulasi, analisa, maupun deduksi logika, dengan memanfaatkan data dari internet, mobil bisa paham jalan dimana saja yang mengalami kepadatan/macet, kulkas mampu tahu apakah stok telur habis dan otomatis memesan telur dari supermarket, dan stetoskop mampu memverifikasi abnormalitas jantung.
Indosat Ooredoo Hutchison (IOH)
Indosat Ooredoo Hutchison memiliki visi besar yaitu Menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia. Sehingga tidak heran jika IOH terus berinovasi serta menghadirkan program-program yang unggul seperti Collabonation Tour. tidak hanya berhenti disitu, IOH memberikan sejumlah paket internet yang harga yang sangat terjangkau berkualitas.
Kampanye Era Baru, Jaringan Baru merupakan salah satu realisasi upaya IM3 dalam menghadirkan pengalaman internet dengan kualitas jaringan yang semakin baik dan bisa diandalkan oleh para penggunanya. Tidak heran jika IM3 akan menjadi nomor 1 di hati masyarakat Indonesia yang mayoritas berjiwa muda dan aktif berkegiatan digital. Sejauh ini IOH terus melakukan proses optimalisasi dan integrasi jaringan lebih dari 43.000 pemancar jaringan di seluruh Indonesia. Optimalisasi dan integrasi ini sesuai dengan Misi IOH yaitu Menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.
Pertumbuhan yang menjanjikan dari perekonomian digital telah mendorong Indosat Ooredoo Hutchison untuk fokus memberdayakan anak muda dan talenta digital, melalui peluncuran layanan komersial 5G IOH menampilkan sejumlah use case canggih untuk mendorong sektor-sektor produktif lokal, seperti cetak biru Smart Corridor di Kabupaten Jember dan konsep Smart City di Kota Surabaya, merevolusi pembelajaran jarak jauh dengan teknologi Augmented Reality (AR), mengembangkan telemedicine, serta memanfaatkan konektivitas Internet-of-Things (IoT) untuk keselamatan (safety) dan tata kelola (governance).
Skema di atas saya rasa cukup menggambarkan kebutuhan dasar dari industri jaringan internet. Bagaimana caranya mesin-mesin bisa saling berkomunikasi tanpa adanya jaringan internet yang reliable? Jika kita analogikan mesin adalah bagian tubuh manusia, bagaimana mereka saling terkoordinasi tanpa adanya syaraf yang terhubung? Dari analisis teknis, salah satu jawabannya adalah koneksi internet yang super stabil menjadi kunci utama di Era Industri 4.0.
Mengapa Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) harus menjadi pilihan?
Penggabungan usaha antara PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) dengan PT Hutchison 3 Indonesia dilakukan guna untuk menciptakan perusahaan telekomunikasi dan internet digital kelas dunia baru untuk Indonesia sehingga “Bersama Lebih Baik” menjadi nilai-nilai perusahaan yang mendobrak batasan dan mempersatukan masyarakat. Sehingga IOH ingin memastikan bahwa pelanggan akan mendapatkan pengalaman telekomunikasi digital yang lebih baik sehingga semakin memenuhi kebutuhan digital lifestyle para pengguna.
Konsisten Berinovasi telah melekat pada IOH, terbukti pada 4 Juli 2022 Indosat Ooredoo Hutchison meraih emas untuk kategori Excellence in Innovation in Technology Industries dan perunggu untuk kategori Innovation in Technology Management, Planning and Implementation pada ajang Asia Pacific Stevie Awards 2022.
Surabaya, 19 Juli 2022